Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foke : Masjid-Gereja di Priok Tak Akan Digusur

Kompas.com - 07/09/2012, 16:27 WIB
Bima Setiyadi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Terkait isu penggusuran rumah ibadah Masjid Al-Muqarrabbin dan Gereja Mahanaim di Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk perluasan jalan di lokasi tersebut, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menegaskan bahwa isu tersebut tidak relevan. Pasalnya, rumah ibadah masjid dan gereja yang berdampingan itu merupakan simbol kerukunan umat beragama di DKI Jakarta.

"Saya yakini bahwa Jalan Enggano itu lebar, jalannya sudah ideal. Jadi, jalan yang sudah ideal itu tidak boleh diubah lagi," kata Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, seusai lakukan ibadah shalat Jumat di Masjid Jami Baitul Rahman, Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (7/9/2012).

Dia mengatakan, dirinya setiap tahun selalu melakukan ibadah di Masjid Al-Muqarrabbin, jadi itu adalah simbol kerukunan beragama yang baik di Jakarta. Oleh karenanya orang nomor satu di DKI Jakarta itu meyakini bahwa tidak ada rencana penggusuran, bahkan seharusnya rumah ibadah yang berdampingan itu harus dihormati dan dilestarikan.

"Tidak ada cerita penggusuran dari Pemerintah Provinsi, mungkin ada pihak yang ingin mendiskreditkan pihak tertentu saja," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Kerukunan beragama yang ditunjukkan oleh umat Masjid Al-Muqarrabbin dan Gereja Mahanaim di Tanjung Priok, Jakarta Utara, terancam terganggu oleh rencana perluasan jalan di lokasi tersebut. Dua bangunan yang berdiri bersebelahan dan berhadapan dengan pintu Pos 8 Pelabuhan Tanjung Priok itu terancam digusur karena adanya proyek itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com