Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Tim Jokowi-Basuki Laporkan Foke-Nara

Kompas.com - 08/09/2012, 09:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pertarungan menuju DKI-1 semakin "memanas" menjelang pemungutan suara putaran kedua pada 20 September mendatang. Dua pasangan calon yang akan bertarung, Joko Widodo-Basuki Tjahja Purnama (Jokowi-Basuki) dan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara), saling melaporkan dugaan kecurangan.

Setelah tim advokasi Foke-Nara melaporkan kubu Jokowi-Basuki membagikan sembako dan pengobatan gratis, Jumat (7/9/2012), kini giliran Jokowi-Basuki balik melapor.

Tim Advokasi Jakarta Baru (TAJB) akan melaporkan adanya dugaan money politics dan kampanye di luar jadwal serta menggunakan fasilitas negara.

"Dugaan money politics kami temukan pada hari Kamis (6/9/2012) sekitar pukul 10.30 WIB di kawasan Matraman, Jakarta Timur, berupa pembagian kartu perdana dari operator seluler yang dinamakan Kartu Salam Jakarta," ujar Habiburokhman, Koordinator TAJB, Sabtu (8/9/2012).

Menurut TAJB, kartu perdana tersebut dilengkapi dengan brosur yang isinya menyudutkan Jokowi dan menggiring masyarakat untuk memilih pasangan Foke-Nara.

"Bahkan dalam brosur tersebut ada tulisan 'Bang Fauzi: Peduli dan Berprestasi ' lengkap dengan gambar Foke (sapaan akrab Fauzi) sedang mengacungkan jari telunjuk sebagai simbol nomor urut satu dalam pilkada," lanjutnya.

Namun, ketika ditanya apakah laporan tersebut melaporkan tim Foke-Nara, Habiburokhman mengatakan masih sebatas mengadukan deliknya.

"Tapi, pasti mengarah ke sana (Foke-Nara). Biar Panwaslu DKI nanti yang mengusut. Mereka harus dipanggil," ujar Habiburokhman.

Rencananya, TAJB akan melaporkan dugaan kecurangan ini ke Panwaslu DKI Jakarta pada pagi ini beserta barang bukti yang dimiliki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com