Lokasi Ledakan Depok Jadi Tontonan Warga

DEPOK, KOMPAS.com - Lokadi ledakan di Jalan Nusantara Raya, Beji, Depok pada Minggu (9/9/2012) ini masih mengundang perhatian warga sekitar. Ratusan warga tampak berdesak-desakan melihat lokasi ledakan dari balik garis polisi (police line). Garis polisi dibuat kepolisian sejauh 100 meter dari lokasi kejadian.

Arus lalu lintas dari di Jalan Nusantara Raya pun ditutup dari mulai mini market Indomaret hingga perempatan Jalan H Asmawi. Baik sepeda motor maupun mobil terpaksa harus mengambil jalur alternatif lain untuk menghindari penutupan ini.

Pantauan Kompas.com di lokasi, sebagian besar warga yang datang adalah anak-anak. Para orang tua pun turut mendampingi anaknya menyaksikan lokasi ledakan yang diduga berasal dari bom itu.

Aparat kepolisian bersenjata laras panjang dari satuan Brimob masih terus berdiri sejak tadi malam di depan rumah petak itu. Kepolisian tak berseragam juga tampak hilir mudik di sekitar lokasi.

Rencananya, hari ini kepolisian akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pukul 07.00. Namun, hingga berita ini ditulis, belum tampak iring-iringan kendaraan mobil identifikasi, Inafis, Gegana, dan penjinak bom (jibom) tiba di lokasi.

Diberitakan sebelumnya, sebuah ledakan diduga bom terjadi di Jalan Nusantara, RT 04 RW 13, Beji, Depok, Jawa Barat pada Sabtu (8/9/2012) malam pukul 20.45 WIB. Ledakan itu mengakibatkan seorang pria di dalam rumah petak sumber ledakan terluka parah. Pria yang belum diketahui identitasnya itu masih dirawat di RS Polri Sukanto.

Selain itu, polisi memeriksa delapan orang saksi di Polres Kota Depok sejak semalam. Tim Gegana juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti senjata api, granat, dan bahan peledak di lokasi kejadian.