Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Kanal Banjir Timur Berbusa

Kompas.com - 24/09/2012, 00:12 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencemaran air terjadi di aliran Kanal Banjir Timur (KBT), tepatnya selepas pintu air Malaka Sari, Duren Sawit, Jakarta Timur. Kondisi air pada kanal raksasa penanggul banjir ibukota tersebut tampak mengeluarkan busa putih mirip salju.

Yama (30), salah seorang penjaga pintu air Malaka Sari, mengungkapkan, kondisi tersebut terjadi sejak kurang lebih delapan bulan terakhir. Namun, pada waktu belakangan, buih-buih halus berwarna putih mirip salju itu semakin banyak dan kadang mengeluarkan bau tak sedap.

"Saya juga kurang paham busa-busa itu asalnya dari mana. Tapi yang pasti dari warga sepanjang kanal. Kadang-kadang malah kaya bau kentut. Mengganggu warga yang lewat juga," ujarnya saat ditemui Kompas.com di pintu air tersebut, Minggu (23/9/2012) sore.

Menurutnya, kanal sepanjang 23,5 kilometer itu menampung limbah rumah tangga yang bermukim di sepanjang kanal. Di beberapa sisi, terdapat saluran air yang terhubung dengan permukiman warga. Busa-busa halus itu pun terdapat di saluran tersebut, bergabung dengan berbagai jenis sampah lainnya.

Dihubungi terpisah, Mustajab, Kepala Seksi Pengawasan dan pengendalian KBT mengatakan, kondisi air yang penuh busa tersebut merupakan limbah detergen.

Ia juga membenarkan, kanal itu terhubung dengan saluran pembuangan air milik permukiman warga. Dari saluran itu lah, busa-busa mirip salju tersebut berasal.

"Air di KBT kan kurang selama nggak ada hujan, jadi limbah busa detergen punya warga yang biasa nyuci baju, muncul di sana," ujarnya saat dihubungi terpisah.

Menurutnya, pencemaran itu sulit ditangani. Pasalnya saluran pembuangan milik warga yang berakhir di kanal, tidak memiliki saringan.

Selain itu, instansi terkait tidak memiliki alokasi dana penanganan limbah di KBT dan hanya menjadikan sampah sebagai fokus penanganan.

Untuk itu ia berharap, kerjasama yang baik antara instansi-instansi terkait, salah satunya dari Kementerian Lingkungan Hidup, dapat dilakukan.

Terutama program pengadaan saringan di tiap saluran warga yang ditargetkan selesai tahun 2013 mendatang agar segera direalisasikan.

Berdasarkan pantauan, busa-busa putih itu tak hanya memenuhi aliran kanal di pintu air Malaka Sari, tapi juga pangkal aliran kanal di Cipinang Besar Selatan, Jatinegara.

Warga, baik yang bermukim maupun yang melintas seakan-akan menjadikan pemandangan tersebut sebagai hal yang biasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com