Rp 822 Juta Dialokasikan untuk Pelantikan Gubernur

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012 telah usai. Kini persiapan pelantikan untuk gubernur terpilih pun tengah dilakukan. Dana sebesar Rp 822 juta rupiah telah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta untuk acara pelantikan gubernur terpilih.

Sekretaris DPRD DKI Jakarta, Mangara Pardede, membenarkan anggaran tersebut akan digunakan untuk pelantikan gubernur terpilih yang dijadwalkan pada 7 Oktober mendatang jika tak ada gugatan dari pasangan calon lain.

"Agenda Pilkada memang jatuh pada 2012. Semua sudah diperkirakan dan dianggarkan. Untuk pelantikan, dananya 822 juta itu," kata Mangara, saat dijumpai di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (24/9/2012).

Ia menjelaskan bahwa anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk menjamu tamu undangan yang berjumlah 2.000 orang. Tidak hanya itu, petugas keamanan, yang jumlahnya mencapai 500 orang,  juga memerlukan konsumsi karena berjaga sejak H-1 sebelum pelantikan.

"Ini masih wajar kok. Rencananya ada dua ribu orang undangan. Sebagian besar anggaran untuk biaya konsumsi tamu dan keamanan," jelas Mangara.

Selain itu, pihaknya juga akan mengundang dua artis ibu kota untuk memeriahkan momen pelantikan gubernur ini. Kemudian hiburan dalam bentuk kesenian Betawi seperti Ondel-ondel, tarian Selamat Datang, dan Gambang Kromong juga akan ditampilkan.

"Alokasinya memang segitu untuk banyak hal. Tapi tergantung gubernur terpilihnya. Kalau maunya sederhana, ya tidak digunakan semua," ujar Mangara. "Jadi kalau tidak digunakan semua alokasinya maka otomatis kembali ke kas daerah, tidak bisa ke kantong saya."