Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelang Surat Berharga Negara Siap Dongkrak Rupiah

Kompas.com - 25/09/2012, 11:38 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Di tengah pelemahan mata uang global atas dollar AS, rupiah kembali tertekan. Namun, lelang surat berharga negara diharapkan menjaga dan meningkatkan nilai tukar rupiah, Selasa (25/9/2012).

Kemarin, rupiah ditutup menguat di level Rp 9.562 per dollar AS dari level pembukaan di Rp 9.555 per dollar AS. Sepanjang perdagangan, rupiah bergerak di kisaran Rp 9.555-Rp 9.570 per dollar AS.

Indeks bursa IHSG yang ditutup melemah memberikan tekanan terhadap rupiah pada penutupan sore hari. Menurut riset BNI Treasury, buruknya rilis data Jerman kemarin mendorong pelaku pasar mengalihkan asetnya ke dollar AS sebagai safe-haven currency.

Hari ini rupiah berpotensi bergerak dengan kecenderungan menguat. Dollar AS diperkirakan tereskalasi seiring meningkatnya non delivery forward (NDF) di pasar offshore.

NDF rupiah untuk satu bulan pagi ini dibuka di level Rp 9.611-Rp 9.622 per dollar AS. Tingginya permintaan dollar AS oleh importir menjelang akhir bulan diprediksi menambah tekanan terhadap rupiah hari ini. Namun, adanya lelang SBN hari ini dengan target Rp 5 triliun diharapkan dapat memberikan sentimen positif pada pergerakan rupiah.

BI pun diprediksi akan kembali masuk ke pasar valas untuk menjaga kestabilan nilai tukar rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com