Penyembuhan Gangguan Jiwa Novi Diprioritaskan

JAKARTA, KOMPAS.com - Novi Amalia (25), pengemudi berbikini yang menabrak tujuh orang pengguna jalan di Jakarta Barat, masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur. Ia akan menjalani pengobatan jiwa telebih dahulu sebelum mengobati ketergantungan obatnya.

"Sesuai assessment, Novi dinyatakan mengalami gangguan kejiwaan dari halusinasi sampai paranoid, maka Novi disarankan untuk dipulihkan dulu gangguan kejiwaannya," ujar Kepala Humas BNN Kombes Sumirat pada wartawan, Senin (22/10/2012).

Langkah itu dilakukan karena BNN tidak menerima pasien dengan dual diagnosis, seperti yang dialami wanita yang pernah menjadi model salah satu majalah pria dewasa tersebut. Pasalnya, Novi diketahui didiagnosa mengalami gangguan jiwa serta ketergantungan pada narkotika.

"BNN tidak menangani gangguan kejiwaan. BNN hanya merehabilitasi mereka yang benar benar pecandu dan adiksi di luar gangguan kejiwaan," ucap Sumirat.

Oleh sebab itu, untuk penanganan gangguan kejiwaannya, BNN telah merekomendasikannya ke RSKO Cibubur. Jika, Novi telah didiagnosa bebas dari gangguan jiwanya, baru secara bertahap, BNN akan melakukan rehabilitasi terhadap wanita yang menghebohkan atas perilakunya tersebut.

Berita terkait dapat diikuti di topik: PENGEMUDI SEKSI TABRAK ORANG.