Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Dinilai Hanya Ganti Nama Program Foke

Kompas.com - 31/10/2012, 19:13 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Martin menilai program Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bukanlah program baru. Menurutnya, program yang diklaim sebagai program unggulan oleh Jokowi telah dilaksanakan oleh Gubernur DKI di periode sebelumnya, Fauzi Bowo.

Martin menjelaskan bahwa program Kartu Sehat tak berbeda jauh dengan program Kartu Keluarga Miskin (Gakin) yang masih berlaku sampai saat ini. Tak ada perbedaan mencolok kecuali birokrasi yang lebih mudah karena warga DKI cukup mendatangi Puskesmas untuk mendapatkan Kartu Sehat.

"Jangan bilang itu program baru karena cuma diganti namanya saja. Kami justru mengusulkan ada alokasi mata anggaran peneltian untuk gubernur supaya tahu mana yang benar-benar baru," kata Martin ditemui Kompas.com di gedung DPRD, Rabu (31/10/2012).

Ia mengungkapkan, keunggulan Kartu Sehat terletak pada birokrasinya yang tak berbelit-belit seperti ketika hendak mendapatkan Kartu Gakin yang harus melengkapi sejumlah berkas sebelumnya. Akan tetapi, hal itu dinilainya memiliki kekurangan karena tak akan menyentuh seluruh warga DKI Jakarta.

"Menurut saya, bedanya Jokowi itu maunya cepet, mau Kartu Sehat tinggal datang ke Puskesmas. Tapi akhirnya enggak akan menyentuh semua warga," ungkapnya.

Sekadar informasi, pernyataan-pernyataan bernada kritis pada Jokowi ini mulai muncul karena program mantan Wali Kota Solo itu dianggap belum detil. Jokowi dianggap belum mampu menjabarkan hasil pemetaan untuk lima program unggulannya di bidang kesehatan, pendidikan, pasar, perumahan, dan transportasi. Buntutnya, skema anggaran belum bisa dirancang dan waktu pengesahan APBD terancam molor.

Berita terkait lainnya dapat diikuti di topik: 100 HARI JOKOWI-BASUKI.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com