Lagi, 33 RT di Kampung Pulo Kebanjiran

JAKARTA, KOMPAS.com — Hujan deras yang mengguyur Bogor, Minggu (18/11/2012), mengakibatkan volume air di Kali Ciliwung meningkat. Akibatnya, sejumlah permukiman yang dilewati pun turut terendam. Seperti biasa, kondisi itu terjadi di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur. Usep, Ketua RT 04 RW 03, Kampung Pulo, mengatakan, air dari Kali Ciliwung mulai meluap sekitar pukul 23.00 WIB malam tadi. Kemudian, turut pula menggenangi 16 RT dari 7 RW yang ada di kampung langganan banjir tersebut.

"Total ada 33 RT dari 6 RW yang terendam banjir. Pertama RT-RT yang ada di pinggir kali doang. Setelahnya baru melebar ke RT lain," ujarnya saat ditemui Kompas.com, Senin (19/11/2012) pagi.

Karena sudah menjadi hal yang biasa, warga Kampung Pulo telah mendapatkan pemberitahuan sebelumnya melalui perangkat RT. Mereka pun langsung mengevakuasi barang berharga dan perabotan mereka ke tempat yang lebih tinggi. Menurut Usep, ketinggian air pada banjir kali ini masih dalam batas normal, yaitu antara 30 sentimeter hingga 2 meter. Kondisi paling parah dialami dua RT yang berada persis di tepi Kali Ciliwung.

"Yang paling parah RT 03 sama RT 04 RW 3 karena persis di tepi kali," lanjutnya.

Meski dilanda banjir, warga menganggap kondisi banjir masih dalam tahap yang wajar. Oleh sebab itu, tidak ada warga kampung yang dijuluki "Kampung Banjir" itu yang mengungsi. Warga lebih memilih menunggu air surut di lantai dua rumah mereka.