Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16.000 Pasukan Polri-TNI Amankan Demo Buruh

Kompas.com - 22/11/2012, 13:19 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kapolres Jakarta Pusat Kombes AR Yoyol mengungkapkan, 16.000 pasukan gabungan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengamankan demo buruh. Pasukan gabungan itu menjaga 17 obyek vital lembaga pemerintah dan kedutaan besar negara sahabat.

"Pasukan dilengkapi juga peralatan menurut penggunaan skala situasinya. Ada enam rantis, tiga di DPR dan tiga di Istana," kata Yoyol di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (22/11/2012).

Yoyol merinci, dari 16.000 pasukan itu, 3.500 di antaranya adalah anggota TNI. Penjagaan di kawasan Istana Kepresidenan sendiri, terangnya, membutuhkan 6.500 pasukan gabungan TNI dan Polri. Sebanyak 1.500 di antaranya TNI.

"Sebanyak 23.000 orang mengarah ke Istana dari HI. Dari sini baru ke DPR. Sore sampai sana," tandasnya.

Ia mengatakan, pasukan gabungan juga mengantisipasi adanya penyusup. Penyusup atau provokator itu kemungkinan ada di dalam massa buruh. Menurutnya, massa buruh sendiri menghendaki situasi aman.

"Buruh saya yakin ingin aksinya berjalan aman dan tidak menghendaki terganggunya ketertiban umum," tegasnya.

Ia menambahkan, tidak menutup kemungkinan aparat menutup arus lalu lintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com