Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pagi, Waktu Favorit Pelaku Ranmor Beraksi

Kompas.com - 01/12/2012, 06:13 WIB
Lariza Oky Adisty

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Sebanyak 3.850 kasus curanmor kendaraan roda dua dan 688 kasus kendaraan roda empat tercatat dilaporkan ke wilayah hukum Polda Metro Jaya sepanjang tahun 2012.

Menurut AKPB Arie Ardian dari Subdit Ranmor Polda Metro Jaya, para pelaku kebanyakan memilih waktu menjelang pagi hari untuk beraksi.

"Kejadian paling banyak terjadi antara pukul 03.00-06.00 WIB," ujar Arie, Jumat (30/11/2012).

Berdasarkan data, dari 3.850 kasus ranmor roda dua yang terjadi, 872 di antaranya memang terjadi dalam kisaran waktu tersebut.

Hal yang sama juga terjadi pada kasus ranmor roda empat. Dari 688 kasus, 276 di antaranya terjadi menjelang pagi hari.

Selain menjelang pagi, pelaku ranmor roda dua juga acapkali menjalankan aksi antara pukul 18.00-21.00 WIB. Tercatat 735 kasus yang dilaporkan terjadi pada kisaran waktu tersebut. Namun, kasus ranmor roda empat yang dilaporkan justru hanya 40 kasus.

Waktu yang juga rawan terjadinya ranmor roda empat ialah pada pukul 00.00-03.00 pagi. Tercatat, ada 124 kasus ranmor roda empat dilaporkan terjadi pada sekitar tengah malam.

Sementara untuk modus tindakan ranmor, secara umum, modus menggunakan kunci palsu masih cukup tinggi. Tercatat 2.631 kasus ranmor roda dua dan 402 ranmor roda empat dengan modus kunci palsu masuk ke laporan polisi.

Penggunaan kekerasan juga tercatat cukup tinggi pada kasus ranmor roda dua, yaitu 142 kasus.

Selain menggunakan kunci palsu dan kekerasan, angka laporan pencurian dengan modus menggunakan beda keras untuk mencuri juga cukup sering dilaporkan.

Kasus ranmor roda dua dengan modus telah dilaporkan sebanyak 2.588 kali dan ranmor roda empat 374 kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com