Jokowi Minta Tambahan Dana untuk Kartu Sehat

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo baru saja menggelar rapat bersama jajarannya dan perwakilan dari DPRD DKI Jakarta. Dalam kesempatan itu, Jokowi meminta komitmen bersama, khususnya dari legislatif, terkait penambahan dana untuk Kartu Jakarta Sehat (KJS) melalui APBD Perubahan.

Sejak pertama kali digelontorkan, KJS ditargetkan akan menyasar ke 4,7 juta jiwa atau setara dengan 50 persen warga Ibu Kota. Anggaran yang disediakan juga cukup besar, sekitar Rp 1,2 triliun.

Melalui APBD Perubahan, Jokowi meminta garansi ada penambahan sekitar Rp 300 juta untuk menutup kebutuhan biaya KJS sepanjang 2013. Hal itu dilakukan untuk antisipasi membengkaknya dana operasional KJS.

"Kita hanya minta komitmen untuk penambahan anggaran KJS melalui APBD Perubahan. Kalau sekarang Rp 1,2 triliun, maka setelah ditambah jadi Rp 1,5 triliun," kata Jokowi saat ditemui di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati No 7, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (4/12/2012) sore.

Sebagai informasi, dalam rapat yang digelar sore hari kemarin, hadir juga Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Triwisaksana, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta Sarwo Handayani, dan beberapa pejabat terkait lainnya. Rapat tertutup itu digelar sekitar dua jam.