Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Effendi Simbolon Enggan Ikut-ikut Jokowi

Kompas.com - 11/12/2012, 17:09 WIB
Imanuel More

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur Sumatera Utara yang diusung PDI-P, Effendi Simbolon, enggan mengikuti simbol identitas yang dipopulerkan Joko Widodo saat berkampanye sebagai calon gubernur DKI Jakarta, yakni baju kotak-kotak. Bersama pasangannya, Djumiran Abdi, Effendi memilih mengenakan baju kemeja putih sebagai identitas saat berkampanye.

"Ya, ini karena tidak ada perencanaan yang njlimet ya," kata Effendi saat ditemui di kantor DPP PDI-P Jakarta, Selasa (11/12/2012).

Tidak seperti Rieke Dyah Pitaloka, calon gubernur Jawa Barat yang meniru Jokowi dengan menggunakan baju kotak-kotak, Effendi mengatakan lebih mengandalkan kesederhanaan, sebagaimana yang ditunjukkan calon wakilnya, Djumiran. Warna putih pun dipilih Effendi sebagai simbol tata pemerintahan yang bersih yang menjadi prioritasnya.

"Kami percaya oleh Tuhan dengan kesederhanaan Djumiran Abdi yang dari birokrat dan mantan KPU. Dasar itu membuat kami yakin dalam menjalankan kita akan mengedepankan good governance," ujar Effendi.

Anggota DPR dari PDI-P ini menyatakan, tata pemerintahan yang bersih akan menjadi prioritas bila terpilih. Pasalnya, sumber masalah di daerah, dalam pandangan Effendi, adalah perilaku koruptif para pejabat pemerintahan. Ia berharap prioritas tersebut bisa merebut hati para pemilih di Sumut.

"Salah satu kelemahan dari birokrat dalam pelaksanaan pemerintahan di daerah yaitu banyak korupsi. Itu yang mudah-mudahan bisa merebut hati rakyat," kata Effendi.

Effendi dan Djumiran hadir di kantor DPP PDI-P untuk berkonsultasi dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri beserta jajarannya. Dikatakan Effendi, salah satu tema pembahasan adalah strategi pemenangan yang akan diusung partai untuk mendukung langkahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com