Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hitung Cepat Unggulkan Petahana Kota Bekasi

Kompas.com - 16/12/2012, 18:05 WIB
Ambrosius Harto Manumoyoso

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com- Selain unggul dalam perolehan suara di TPS keliling, pasangan calon Wali Kota Bekasi dan Wakil Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi-Ahmad Syaikhu juga unggul dalam penghitungan suara cepat versi Citra Publik Indonesia, anak perusahaan Lingkaran Survei Indonesia Group, Minggu (16/12/2012).

Direktur Eksekutif Citra Publik Indonesia Hanggoro Doso Pamungkas memaparkan, hitung cepat dengan metode multistage random sampling memakai sampel 250 TPS yang meliputi sekitar 116.000 pemilih. Margin error adalan plus minus satu persen.  

Dari hitung cepat, Rahmat-Syaikhu (nomor urut 4) memperoleh suara 43,87 persen. Yang berikutnya adalah pasangan Dadang Mulyadi-Lukman Hakim (nomor urut 3) yang meraih 25,56 persen. 

Pasangan Sumiyati-Anim Imamuddin (nomor urut 2) mendapat 19,81 persen. Posisi keempat diraih pasangan dari jalur independen Shalih Manggara Sitompul-Anwar Anshori Mahdum (nomor urut 1) dengan 5,49 persen suara.

Di urutan terakhir adalah pasangan Awing Asmawi-Andi Zabidi (nomor urut 5) yang meraih 5,27 persen.   

Meski Rahmat-Syaikhu diunggulkan dalam versi hitung cepat, kata Hanggoro, sebaiknya semua pihak menunggu hasil penghitungan suara manual dan penetapan oleh KPU Kota Bekasi. "Dari hitung cepat, pasangan nomor urut empat unggul," kata Hanggoro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com