Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu Dilaporkan Diculik Relasi Bisnisnya

Kompas.com - 27/12/2012, 21:57 WIB
Ambrosius Harto Manumoyoso

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com -- Seorang perempuan pengusaha penukaran uang dilaporkan diculik oleh relasi bisnisnya di parkiran Bekasi Trade Center, Jalan Moeljadi Djojomartono, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (26/12/2012) pukul 10.00. Ibu dua anak bernama Iis Ismawati (30) itu hingga kini belum diketahui keberadaannya.

Kasus dugaan penculikan itu dilaporkan oleh Rohayah (42), kakak ipar Iis, ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polres Bekasi Kota, Kamis (27/12/2012). Rohayah enggan memberi keterangan kepada wartawan. Dia tampak terpukul dan keluar dari kantor polisi tanpa memberi keterangan apapun.

Iis, pengusaha penukaran uang di Grand Mall itu, berangkat ke BTC diantar oleh Rohayah. "Ibu berjalan kaki ke sana, karena tempatnya dekat," tutur Eren Rusiadi (21), anak kedua Rohayah.

Laporan yang diberikan Rohayah kepada polisi menyebutkan, mereka berangkat ke lokasi untuk menemui seseorang bernama Yanti. Entah apa akar masalahnya, Yanti marah kepada Iis dan memukul mulut bagian atas. "Kata ibu sih sampai berdarah gara-gara dipukul itu," ungkap Eren membenarkan kejadian itu.

Menurut Eren, Yanti datang ke lokasi ditemani beberapa lelaki yang menjadi pengawalnya. Iis dan Rohayah kemudian dipaksa masuk ke mobil. "Pengawalnya ada sekitar sepuluh orang. Ibu sama Tante Iis dimasukkan paksa ke mobil," tutur Eren.

Di dalam mobil Kijang Innova yang digunakan Yanti itu, pertengkaran antara Iis dengan Yanti makin menjadi. Rohayah kemudian diturunkan paksa di lokasi kejadian sebelum akhirnya pelaku membawa lari Iis.

Hingga Kamis, istri Aji Sudarto (30) itu belum diketahui keberadaannya. Belum jelas juga apa akar masalah dari kasus dugaan penculikan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com