Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Rasyid Rajasa Tak Dirawat di RS Polri?

Kompas.com - 03/01/2013, 16:54 WIB
Lariza Oky Adisty

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dirawatnya Rasyid Amrullah Rajasa di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) menimbulkan kesan adanya perlakuan istimewa. Mengapa putra bungsu Hatta Rajasa tersebut tidak dirawat di RS Polri?

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menyatakan, meski Rasyid dirawat di RSPP, hal tersebut bukan sebagai bentuk pilih kasih atau mengistimewakan.

"Masalah dirawat di RS Polri itu bukanlah soal harus atau tidak karena yang dipentingkan adalah keselamatan dari pihak terkait," kata Rikwanto, Kamis (3/1/2013).

Ia juga menjelaskan bahwa Rasyid bukanlah satu-satunya tersangka yang tidak dirawat di RS Polri. "Dulu tersangka kasus penipuan pingsan saat diinterogasi dan dia dibawa ke RS Dharmais," kata Rikwanto.

Rikwanto juga menjelaskan bahwa penjemputan terhadap Rasyid akan dilakukan setelah pihak rumah sakit memberikan pernyataan kondisi Rasyid. Setelah itu, baru akan dijemput pihak kepolisian.

Rasyid terlibat dalam kecelakaan maut yang terjadi di Tol Jagorawi Km 3+350 arah Bogor pada Selasa (1/1/2013) pukul 05.45 WIB. Ia diduga mengantuk. Mobil BMW X5 B 272 HR yang dikemudikan Rasyid menabrak belakang mobil Daihatsu Luxio F 1622 CY yang dikemudikan Frans Joner Sirait (37).

Akibat peristiwa itu, Muhammad Raihan (14 bulan) dan Harun (57) meninggal dunia. Sementara tiga orang lain mengalami luka-luka dan mendapat perawatan intensif, yakni Supriyanti (35), Enung (30), dan Rifal (8). Rasyid sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com