Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sulit Tangani Kasus Dugaan Perkosaan Bocah 11 Tahun

Kompas.com - 04/01/2013, 18:47 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus dugaan perkosaan yang menimpa RI, bocah 11 tahun, warga Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, belum menemukan titik terang.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort Jakarta Timur, AKBP Muhammad Saleh, mengatakan, polisi kesulitan mengungkap kasus ini.

Kesulitan itu, kata Saleh, disebabkan sejumlah faktor antara lain kondisi korban yang hingga kini masih koma, serta minimnya informasi dari orangtua dan keluarga korban.

"Belum jelas TKP (Tempat Kejadian Perkara)-nya, orangtua ditanya lokasi kejadian bilang nggak tahu, semuanya nggak tahu, kondisi korban juga belum bisa diminati keterangannya," ujar Saleh kepada Kompas.com, Jumat (4/1/2013).

Informasi yang diberikan ayah korban, L (54) serta tetangganya tersebut, lanjut Saleh, bukan termasuk Laporan Polisi (LP). Sehingga, kepolisian mengkategorikan informasi itu sebagai Laporan Pendapatan.

Kepala Sub Bagian Kepolisian Resort Jakarta Timur, Kompol Didik Haryadi menambahkan, sebuah laporan pendapatan, memiliki kekuatan hukum yang cukup bagi polisi untuk bertindak.

Atas dasar itulah, pihak kepolisian telah melakukan berbagai tindakan.

"Kemarin kita sudah mendatangi rumah sakit untuk mengecek kondisi korban. Selain itu kita juga telah koordinasi dengan pihak rumah sakit untuk meminta laporan medik," ujar Didik.

Didik menegaskan Kepolisian Resort Metro Jakarta Timur berkomitmen untuk mengawal kasus tersebut. Pihaknya juga telah mengirimkan surat permohonan visum ke Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan (RSUPP) yang hasilnya akan keluar dalam tiga hari.

RI adalah puteri bungsu dari enam bersaudara pasangan suami istri A (50) dan L (54). Mereka tinggal di lapak pemulung di Cakung, Jakarta Timur.

Kondisi bocah yang duduk di kelas 5 SD itu dalam dua bulan terakhir menurun drastis. Dia bahkan sempat mengalami kejang dan mengalami penurunan suhu tubuh. Pada 29 Desember 2012 lalu, kondisi RI semakin menurun hingga akhirnya dibawa ke bagian Intensive Care Unit (ICU) RSUPP.

Saat dokter melakukan penanganan pertama, ditemukan luka lama tak tertangani pada area kemaluannya.

"Pas anak saya masuk dan diperiksa, katanya ada yang melakuin. Anak ibu sudah nggak suci lagi, gitu katanya," ujar ibunda saat memberikan testimoni kepada sejumlah wartawan di RS Persahabatan, Kamis (3/1/2013). (C18-11)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com