Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Jiwa Diangkut dengan Perahu Karet

Kompas.com - 16/01/2013, 00:23 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir dengan tinggi lebih dari tiga meter masih menggenangi wilayah permukiman bantaran Sungai Ciliwung. Kondisi paling parah terjadi di bantaran Kampung Pulo, Jakarta Timur dan Bukit Duri, Jakarta Selatan.

Koordinator SAR Suku Dinas Satpol PP Jakarta Timur, Bambang Sulistiyo mengatakan, sejak Selasa (15/1/2013) sore hingga dinihari ini, pihaknya telah melakukan memindahkan sekitar 300 warga yang berada di kedua daerah langganan banjir itu. Pemindahan warga itu menggunakan empat petahu karet.

"Ada sekitar 700 jiwa yang sudah kita evakuasi, tapi yang menggunakan perahu, hanya sekitar 300 jiwa. Itu terdiri dari ibu-ibu, balita, manula," ujarnya kepada Kompas.com di lokasi banjir, Selasa malam.

Menurut Bambang, rata-rata warga yang diselamatkan mengalami kondisi kesehatan buruk, yakni mengalami kedinginan dan kelaparan. Oleh sebab itu, pihak evakuator berupaya semaksimal mungkin mempercepat waktu pemindahan untuk selanjutnya diserahkan kepada posko-posko pengungsian yang ada.

Bambang menuturkan, pihaknya mengerahkan empat unit perahu karet, dua unit dari Satpol PP, dua unit lagi dari Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana. Di masing-masing perahu, terdapat empat orang evakuator, satu sebagai operator mesin, sisanya melakukan penyelamatan.

"Kendalanya banyak, mulai dari baling-baling perahu yang tersangkut sampah, sampai dengan warga yang berada di dalam-dalam permukiman. Karena kan situasi di dalam gelap," lanjutnya.

Menurut Bambang, sejumlah kendala tersebut semestinya tak terjadi jika warga yang berada di bantaran Sungai Ciliwung bersedia dipindahkan sejak ketinggian air belum setinggi sekarang. Meski demikian, pihaknya tetap semaksimal mungkin melakukan tanggung jawab.

Informasi dari Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Idris DN, ketinggian muka air di Bendung Katulampa pukul 22.00 WIB mencapai 120 centimeter dengan kondisi cuaca grimis. Adapun di Pintu Air Depok mencapai 260 centimeter dengan cuaca grimis.

Sementara, hingga pukul 24.00 WIB, jumlah warga yang telah mengungsi lebih dari 4.000 jiwa. Para pengungsi menempati 16 posko pengungsian, diantaranya adalah Kantor Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur dan Rumah Sakit Hermina. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com