Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Tidak Masalah Istana Terendam Banjir

Kompas.com - 17/01/2013, 10:18 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tinggi muka air Sungai Ciliwung terus naik. Pada Kamis (17/1/2013) pukul 09.00 WIB, ketinggian air di Pintu Air Manggarai mencapai 1.020 sentimeter. Ketinggian air itu jauh di atas batas Siaga I, yaitu 950 sentimeter.

Dengan kondisi tersebut, wilayah Jakarta yang terendam banjir akan semakin meluas. Ditambah lagi, banyak titik genangan dan banjir yang merata di wilayah Jakarta.  

Pagi tadi, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Kepala BNPB) Syamsul Maarif telah melaporkan perkembangan terkini kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono mengenai ancaman banjir dan upaya penanggulangannya. Dengan tinggi muka air 1.020 sentimeter, maka kemungkinan debit Sungai Ciliwung sebagian dialihkan ke Sungai Ciliwung Lama. Jika tidak, maka dikhawatirkan tanggul Kanal Banjir Barat (KBB) dapat jebol dan banjir makin meluas.

Dalam rilis yang diterima Kompas.com dari BNPB, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan bahwa Presiden SBY berpesan agar semua pihak memberikan pendampingan dan mendukung Pemda DKI Jakarta.

"Presiden menyampaikan, tidak masalah Istana terendam banjir. Yang penting masyarakat terlindungi. Lakukan upaya penanggulangan banjir dengan mengerahkan seluruh potensi nasional yang ada. Pantau terus perkembangan dan laporkan ke Presiden upaya penanggulangannya," kata Sutopo mengutip pernyataan Presiden SBY yang tertuang dalam rilis BNPB.

Posko nasional penanggulangan banjir Jakarta dan sekitarnya telah ditetapkan di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta Selatan. Siang ini pukul 10.00 WIB, Kepala BNPB Syamsul Maarif akan menggelar rapat dengan Gubernur DKI Joko Widodo di Balaikota Jakarta guna berkoordinasi melakukan penanggulangan banjir.  

Informasi terkini tinggi muka air sungai-sungai lain pada pukul 09.00 WIB sebagai berikut:

Katulampa 100 sentimeter (Siaga III),
Depok 230 sentimeter (Siaga III),
Angke Hulu 115 sentimeter (Siaga IV),
Pesanggrahan 135 sentimeter (Siaga IV),
Krukut Hulu 150 sentimeter (Siaga IV),
Cipinang Hulu 130 sentimeter (Siaga IV),
Sunter Hulu 90 sentimeter (Siaga IV),
Karet 730 sentimeter (Siaga I),
Pulogadung 710 sentimeter (Siaga II),
Pasar Ikan 180 sentimeter (Siaga II).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

    Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

    Nasional
    Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

    Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

    Nasional
    Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

    Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

    Nasional
    Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

    Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

    [POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

    Nasional
    Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

    Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

    Nasional
    Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

    Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

    Nasional
    Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

    Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

    Nasional
    Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

    Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

    Nasional
    Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

    Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

    Nasional
    e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

    e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

    Nasional
    Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

    Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

    Nasional
    MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

    MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

    Nasional
    Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

    Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com