JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir yang melanda sejumlah wilayah Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, menyebabkan aktivitas warga lumpuh dan terganggu. Sejumlah warga mengeluh sulit memperoleh air bersih dan buang air besar (BAB).
Asih (35), warga Jalan Pluit Dalam RT 09 RW 08, Kelurahan Pluit, mengaku kesulitan memperoleh air bersih dan mendapatkan fasilitas mandi, cuci, dan kakus (MCK). Ia tak dapat memanfaatkan kamar mandi di rumahnya karena terendam banjir setinggi 1 meter di depan rumah dan 30 cm di dalam rumah.
"Kita sulit air bersih, sdah dari hari Rabu enggak ada air bersih. Enggak ada WC umum. Tutup semua kelelep," kata Asih kepada Kompas.com, Minggu (20/1/2013).
Akibat kesulitan mendapat tempat untuk MCK, Asih terpaksa menggunakan kamar mandi di tempat yang tinggi atau Rumah Susun Blok Kenanga yang aman dari banjir.
Sementara itu, Tejo (42), warga RT 17 RW 08 Pluit Dalam, mengatakan, bantuan yang ada belum merata sehingga ia bersama warga setempat kesulitan mendapatkan makanan dan air bersih. "Otomatis makanan dan sembako yang dibutuhkan. Air bersih juga dari Kamis pagi kita susah. Bantuan hanya untuk sekelompok saja, kurang merata. Kita juga minta tolong buat balita juga," ujar Tejo.
Dalam pantauan Kompas.com di wilayah tersebut, warga masih memilih bertahan di rumahnya masing-masing untuk menjaga barang-barang milik mereka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.