Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Banjir, Tanggul Kanal Barat Jati Pulo Mulai Diperbaiki

Kompas.com - 25/01/2013, 17:34 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanggul kanal banjir barat yang jebol di bawah jembatan layang Jati Pulo, Palmerah, Jakarta Barat, sudah mulai dibetulkan. Warga bergotong royong sejak pagi tadi menambal tanggul secara darurat menggunakan kayu dan karung-karung berisi pasir dan kerikil.

"Saya berharap penambalan tanggul ini cepat selesai supaya kalau hujan datang kita tidak kuatir lagi," katanya Azis warga RT 05, RW 01, Kota Bambu Utara, Jumat (25/1/2013). Akibat jebolnya tanggul tersebut ratusan rumah warga di Kota Bambu Utara dan Selatan terendam banjir hingga ketinggian 1,5 meter.

Sumantri, 28, warga di RT 01, RW 01, Kota Bambu Selatan, mengatakan, selama ini wilayahnya tidak pernah dilanda banjir. Namun, di musim hujan saat ini banjir datang karena jebolnya tanggul kanal banjir barat. Tanggul tersebut jebol sekitar 100 sentimeter.

Dihubungi terpisah, Camat Palmerah Agus Tri mengatakan, penambalan menggunakan pasir dan kayu ini hanya untuk sementara waktu. "Karena ini antisipasi sementara, jadi kita gunakan pasir dan karung saja. Yang penting kalau hujan datang atau ada banjir kiriman, rumah warga tidak terendam," kata Agus.

Ia mengungkapkan, walaupun tanggul sudah dibetulkan untuk sementara, warga diminta tetap waspada terhadap ancaman banjir. Pasalnya, cuaca dan curah hujan tahun ini cukup tinggi dan bisa menyebabkan banjir lagi.

Diberitakan sebelumnya, ratusan rumah warga di Kota Bambu Utara dan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, terendam banjir akibat jebolnya tanggul kanal banjir barat. Air menggenangi pemukiman warga sejak hari Kamis (17/1/2013) pukul 06.00 WIB. Untuk mengurangi masuknya air ke pemukiman, warga berusaha menambal tanggul yang jebol dengan berbagai macam benda seperti sofa, kayu, batu jalanan, dan pagar pembatas jalan raya agar bisa menghentikan aliran air masuk ke pemukiman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com