Jalan Rusak di Pejaten Barat Makan Korban

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan lubang banyak muncul pascamusim hujan yang terjadi beberapa pekan lalu di Jakarta. Hingga saat ini, beberapa titik jalan berlubang banyak ditemui pada beberapa wilayah DKI Jakarta. Jalan berlubang yang berada di jalan Pejaten Barat, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan misalnya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, lubang dengan diameter sekitar 30 sentimeter itu terbengkalai tak terurus. Yang membahayakan, lubang tersebut bukan sekadar lubang biasa tetapi merupakan aspal yang amblas dengan kedalaman sekitar hampir satu meter.

Selain mengganggu lalulitas dan dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan, letak lubang yang berada persis di tengah jalan dan berdekatan dengan SMA Gonzaga Pasar Minggu itu ditandai dengan traffic cone, dan pada bagian sekeliling lubang ditaruh dengan batu-batu besar.

Selain itu, pada bagian atas digantung kertas bertulisan "lubang". Otomatis pengendara kendaraan harus menghindari agar tidak menabrak tanda tersebut. Pengendara kendaraan, baik roda empat maupun roda dua yang melintas, selalu berusaha menghidari lubang tersebut.

Dari pengamatan di lokasi, kondisi membahayakan terlihat apabila pengendara motor yang kaget karena tidak mengetahui adanya lubang saat muncul dari belakang mobil secara tiba-tiba ketika hendak mendahului. Hal tersebut menjadi rentan penyebab terjadinya kecelakaan. Seorang pedangang kaki lima yang berjualan tak jauh dari lokasi mengatakan lubang tersebut awal muncul pada Sabtu (2/2/2013). Hingga hari ini, tak ada upaya untuk memperbaiki jalan tersebut.

"Awalnya lubang biasa, mungkin karena hujan terus ya, jadi kayak gitu. Itu juga kan tanahnya amblas  dalam. Ya kalau motor bisa jeblok ke bawah," kata pedagang itu kepada Kompas.com, Kamis (7/2/2013).

Padahal menurut dia, sudah tiga motor jatuh karena menghidari lubang tersebut. "Yang paling parah mahasiswa jatuh di situ, mungkin buru-buru apa gimana, jatuh sampai keseret dekat tiang listrik di situ. Tangannya sampai habis lecet-lecet," ujar pedagang itu.

Baca juga :

- YLKI: Jalan Rusak, Operator Tol dan Dinas PU Bisa Digugat

- Basuki: Segera Tutup Jalan Rusak!