Kadishub DKI: Sopir Tak Berseragam, Jangan Naik

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan, masyarakat pengguna kendaraan umum diminta jangan naik angkot jika sopirnya tidak menggunakan seragam. Jika sopir tidak menggunakan seragam, dipastikan mereka sopir tembak.

Hal itu dikatakan Udar Pristono kepada wartawan di Balaikota DKI, Senin (11/2/2013). Bahkan dia mengancam, jika berdasarkan penyelidikan kepolisian nantinya sopir angkot bersalah, maka izin trayek angkot tersebut akan dicabut. Dishub DKI Jakarta juga berjanji akan menindak tegas angkot yang menyalahi izin trayek.

Seperti diberitakan sebelumnya, Rabu (6/2/2013) sekitar pukul 15.40, seorang mahasiswi Universitas Indonesia, Annisa Azward (20), tewas setelah melompat dari angkot U-10 yang sedang melaju dengan kecepatan 40 km per jam di jalan layang Asemka, Tambora, Jakarta Barat. Annisa melompat diduga karena khawatir akan mengalami tindak kejahatan dari sopir angkot yang tidak beroperasi sesuai trayeknya.

Annisa menderita cedera parah di bagian kepala akibat menghantam trotoar jalan. Annisa meninggal dunia pada Minggu (10/2/2013) pukul 03.00 WIB setelah selama beberapa hari dirawat di rumah sakit.

Berita terkait, baca:

KEAMANAN ANGKUTAN UMUM