Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Kalau Tak Sanggup, Memang Lebih Baik Mundur

Kompas.com - 12/02/2013, 10:19 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, keputusan mundur yang diambil Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI Novizal adalah langkah yang tepat. Menurutnya, langkah ini perlu ditiru pejabat lainnya.

"Bagi saya, harus ditiru langkah seperti beliau, jantan dan gentleman. Kalau tidak sanggup menerima harapan dan tugas dari kami, kami juga enggak bisa ngelak," kata Basuki, di Balaikota, Jakarta, Senin (11/2/2013).

Basuki mengatakan, bagi kepala dinas yang tidak bisa mengikuti ritme kerjanya bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, lebih baik pejabat itu mengajukan pengunduran diri. Selama ini, salah satu bagian yang menjadi tanggung jawab Novizal adalah pengelolaan rumah susun (rusun). Pemerintah Provinsi DKI tengah gencar melakukan penataan terhadap pemanfaatan rusun.

"Rusun hilang dan dijual melulu bagaimana? Harus ada pembersihan. Saya juga berharap kalau dinas lain tidak bisa mengikuti larinya kami yang kenceng, lebih baik mengajukan diri mundur. Kayak Pak Novizal kan bagus," katanya.

Ia mengungkapkan telah berbicara langsung dengan Novizal terkait pengunduran dirinya. Alasan yang disampaikan karena kesehatan. Basuki menilai, Novizal adalah salah satu pejabat Pemprov DKI yang baik dan tergolong bersih. 

"Katanya juga sudah tidak sanggup menangani permasalahan perumahan yang begitu berat. Karena mungkin di sana banyak praktik jual beli rusun yang sudah menjadi rahasia umum. Beliau itu sangat baik, cuma mungkin susah juga membersihkan teman-teman yang sudah saling kenal. Saya tidak tahu jelas, alasan pastinya apa," papar Basuki.

Masa tugas Novizal akan selesai per 1 Maret 2013 ini, dengan status dipensiunkan. Saat ini, Pemprov DKI sedang mencari penggantinya dari lingkungan Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan. Basuki mengatakan, kandidat penggantinya akan dipilih orang muda.

"Kita panggil orang-orang yang muda, dengan pangkat IV A dan B. Kalau misalnya semua tidak mau, kita cari dari luar. Tetapi, Pak Novizal juga sudah merekomendasikan penggantinya. Sudah bertemu dengan Pak Gubernur," ujar Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com