Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Pendaftar Rusun Marunda Merasa Dipingpong

Kompas.com - 12/02/2013, 13:36 WIB
Imanuel More

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ratusan warga Penjaringan yang hendak mendaftarkan diri untuk pindah ke Rusun Marunda merasa kecewa. Mereka merasa dipermainkan pengelola rusun yang tak kunjung datang ke rusun milik Pemprov DKI itu. Mereka merasa dipingpong oleh pengelola rusun.

"Tiga kali kami kemari, tapi kantornya selalu tutup," kata Saudi (66), warga Penjaringan, yang ditemui Kompas.com di Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (12/2/2013).

Saudi menjelaskan, dia dan ratusan warga Penjaringan telah tiga kali datang ke Marunda untuk mendaftarkan diri. Pada hari Rabu (6/2/2013) mereka diminta untuk datang lagi pada hari Senin (11/2/2013). Namun, pada hari yang ditentukan, kantor pengelola tetap dalam kondisi tertutup.

"Kami tunggu sampai sore, ternyata tetap tutup. Terus kami disuruh mendaftar ke kelurahan (Penjaringan)," kata pensiunan PNS Pemprov DKI itu.

Dia dan rekan-rekannya langsung mendatangi kantor Kelurahan Penjaringan. Di sana pun mereka tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan. Menurut pihak kelurahan, urusan pendaftaran menjadi tanggung jawab pengelola rusun. Karena itu, hari ini mereka kembali datang ke Rusun Marunda untuk mendaftarkan diri.

"Apa mereka enggak mikir jauhnya perjalanan kami dari Penjaringan kemari," kata Maya (40), warga RT 02 RW 01 Luar Batang, Penjaringan.

Siti Maesaroh, warga Muara Angke, mengaku sudah enam kali bolak-balik Penjaringan-Marunda untuk mengurus kepindahannya. Namun, hingga kini pelayanan yang diharapkannya tidak juga diperoleh. "Pusing, enggak ada penjelasan. Sebenarnya mau gimana sih, memang dipikir kami enggak ada kerjaan apa?" kata warga RT 09 RW 01 Muara Angke itu.

Sejak Kompas.com tiba di Rusun Marunda sekitar pukul 10.00 WIB, kelompok-kelompok warga Penjaringan telah terlihat hadir di sekitar kantor pengelola yang terletak di Blok 1. Namun, kantor pengelola dalam kondisi tertutup dan tak satu pun petugas yang terlihat di sekitar lokasi tersebut. Hingga kini ratusan warga Penjaringan masih berkumpul di sekitar kantor pengelola rusun.

Berita terkait, baca:

100 HARI JOKOWI-BASUKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com