Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sadar Ditipu Hingga Rp 120 Juta

Kompas.com - 13/02/2013, 11:54 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nata, warga Jl Lenteng Agung Raya 2, Jagakarsa, Jakarta Selatan, tak sadar dirinya telah ditipu oleh Z, yang mengaku bisa menyelesaikan masalah keluarganya. Dia dengan suka rela memberikan uang minimal Rp 5 juta kepada Z (42) setiap warga Depok itu meminta uang.

"Korban diperdaya dan ditipu sehingga menuruti kehendak pelaku," kata Kapolsek Metro Jagakarsa Kombes Pol Arsalam saat dihubungi, Rabu (13/2/2013).

Menurut Arsalam, Nata pertama kali berkenalan dengan pelaku sekitar akhir 2012 lalu. Saat itu, dia sedang ada masalah keluarga. Ketika Z dengan sukarela menyatakan bisa membantu menyelesaikan masalah tersebut, Nata merasa mendapat pertolongan.

Nata kemudian diajak Z untuk menemui seseorang, yang diaku sebagai orang pintar sekaligus gurunya. Namun pertemuan tidak berlangsung lama. Z mengajak pulang ke Jakarta dan pertemuan rutin dilakukan di rumah Nata.

Setiap datang, Z selalu meminta uang. Alasannya, sebagai mahar penolak bala. Sekali datang, dia bisa meminta uang minimal Rp 5 juta. Bahkan, menurut Nata, Z pernah menawari minyak wangi pengusir marabahaya seharga Rp 10 juta.  

Dua bulan berlalu, Nata merasa masalahnya tidak kunjung selesai. Dia mulai curiga setelah menyadari total uang mahar yang ia keluarkan untuk Z sudah mencapai Rp 120 juta.  

Dia kemudian mendatangi rumah Z dan kaget di rumah pelaku sudah banyak barang baru seperti televisi dan sofa.  Padahal, saat pertama kali datang, rumah tersebut minim perabot.

Akhirnya pada Selasa (12/2/2013), Nata menjebak Z.  Dia pura-pura akan membeli barang Z.  Saat pelaku datang ke rumahnya, polisi menangkap Z.

Arsalam mengatakan pelaku bekerja seorang diri. Z  saat ini masih menjalani pemeriksaan dari kepolisian guna mencari bukti-bukti tambahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com