Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Rumah di Sampang Tersapu Angin Kencang

Kompas.com - 25/02/2013, 18:45 WIB
Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman

Penulis

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Puluhan warga Desa Tadden, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, mengalami kerugian jutaan rupiah setelah rumah mereka dan sejumlah bangunan lainnya disapu angin kencang, Senin (25/2/2013) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Mashuri, warga Dusun Bates Desa Tadden menjelaskan, kejadian itu saat warga di desa itu sedang tidur pulas. Angin datangnya tiba-tiba dari arah barat diikuti suara gemuruh. Mendengar suara menakutkan itu, dia  segera membangunkan semua anggota keluarganya.

"Kejadiannya menjelang subuh saat kami tertidur. Tiba-tiba plafon depan rumah diangkat angin. Semua saya bangunkan dan mengungsi ke luar rumah," katanya.

Begitu keluar rumah, keluarga Mashuri terkejut karena rumah tetangga lainnya juga sudah berantakan dan ada yang teriak sambil menangis. "Pokoknya situasinya sudah seperti mau kiamat meskipun hanya diterjang angin," kata Jamilah, isteri Mashuri.

Di rumah Mashuri sendiri, selain plafon rumahnya, genting, kaca jendela dan perabotan rumah tangganya sebagian rusak. "Setelah kejadian listrik langsung mati. Kami bertambah kebingungan," katanya sambil mengingat kejadian lainnya.

Selain bangunan yang rusak, pohon dan sebagian ranting-ranting yang patah beterbangan kemudian menimpa atap rumah penduduk. Selain menimpa rumah warga, kayu-kayu tersebut juga tumbang ke badan jalan. Akibat peristiwa alam itu, 23 bangunan milik warga rusak berat.

"Saya berharap ada bantuan sekedarnya dari pemerintah agar beban yang disebabkan bencana ini bisa lebih ringan," kata Halimah, warga yang warungnya rusak karena disapu angin.

Sampai berita ini ditulis, belum ada aparat dari Kecamatan Camplong dan Badan Penangulangan Becana Daerah (BPBD) Sampang yang turun ke lokasi kejadian. Kepala BPBD Sampang Imam Sanusi juga belum bisa dihubungi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com