Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat dari Kebakaran, Edi Meninggal karena Syok

Kompas.com - 07/03/2013, 22:32 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com -- Nahas bagi Edi Maman (47), warga Jalan Alani RT 2 RW 12, Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung. Bapak pemilik rumah kos-kosan ini meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit akibat serangan jantung setelah api melahap rumahnya, Kamis (7/3/2013) malam.

"Pemilik rumah meninggal dunia dalam perjalanan karena shock. Sepertinya kena serangan jantung," ujar salah seorang pejabat RW 12, Agus Purnama (50) saat ditemui di tempat kejadian.

Agus menjelaskan, Edi langsung pingsan setelah berhasil menyelamatkan diri dari sergapan si jago merah. Warga pun berbondong-bondong memboyong Edi ke RS Santo Yusup yang berjarak cukup jauh dari tempat kejadian. Namun ajal tak dapat ditolak, Edi tak dapat tertolong dan meninggal dunia dalam perjalanan.

Kabar duka itu sontak membuaat keluarga Edi yang tengah dirundung duka akibat kehilangan harta benda akibat kebakaran, semakin terpuruk. Setelah mendengar suaminya meninggal, Euis Kuswati (50) histeris di dalam rumah tetangga yang sementara ini menampung keluarga Edi.

Hingga berita ini ditulis, jenazah Edi masih dalam penanganan RS Santo Yusup. Rencananya, jenazah Edi akan dikebumikan keesokan harinya.

Sementara itu, dari keterangan saksi mata, Soleh (35) yang merupakan menantu Edi, api mulai membesar sekitar pukul 19.00 WIB. Soleh yang tinggal di lantai bawah rumah, terkejut ketika mendengar empat penyewa kamar kosan yang berada di lantai atas berteriak kebakaran.

"Saya langsung lihat ke atas, enggak tahunya api cepat membesar. Langsung saja lari dan menyelamatkan keluarga dan barang. Tapi nggak tahu asal api darimana," jelas Soleh lemah.

Hanya dalam 15 menit, lanjut Soleh, api sudah melalap sebagian rumah yang semi permanen itu. Api bisa dipadamkan sekitar pukul 20.10 WIB oleh petugas Pemadam Kebakaran Kota Bandung yang mengerahkan 10 unit mobil Damkar.

Petugas Damkar sempat kesulitan memadamkan api karena posisi rumah berada di pinggir rel yang padat penduduk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com