Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Culik Teman Facebook demi Biaya Nikah

Kompas.com - 26/03/2013, 00:22 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ardi Wicaksono (19), pemuda yang menculik teman Facebooknya, MRY (16), sempat mengancam akan membunuh MRY jika keluarganya tidak memberikan uang tebusan. Uang tebusan Rp 200 juta yang dimintanya rencananya akan digunakan untuk biaya pernikahan dengan wanita lain.

"Dia minta tebusan pada keluarga korban, kalau enggak dikasih, korban mau dibunuh. Uang itu juga dia gunain buat modal nikah lagi sama perempuan lain," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Hengki Haryadi, Senin (25/3/2013).

Hengki mengungkapkan, ancaman tersebut disebarkan Ardi kepada keluarga dan teman-teman sekolah MYR. Dia juga meminta supaya keluarga Ardi menuruti semua keinginan pelaku dan tidak melaporkannya kepada pihak kepolisian.

"Adek lo enggak bakal selamet. Inget tuh, adek lo bakal mati di tangan gw," kata Ardi dalam pesan singkat kepada keluarga MYR.

Menurut Hengki, Ardi dapat dikenakan Pasal 333 KUHP mengenai konstruksi penculikan dan melarikan anak di bawah umur. Dengan pasal tersebut, tersangka dapat dipenjara maksimal 12 tahun penjara.

Sementara Ardi membela diri bahwa dia tidak melakukan penculikan tersebut. Dia mengaku dituduh keluarga MYR sebagai penculik.

Ardi mengakui dirinya sudah kenal dengan MYR melalui Facebook selama 1,5 tahun. Dari perkenalan tersebut, antara dia dan MYR sudah menjalin hubungan cinta. Bahkan, dia mengaku sempat melakukan hubungan badan dengan MYR sebanyak dua kali atas dasar suka sama suka.

Mengenai ancaman melalui pesan singkat kepada keluarga MYR, Ardi menyangkalnya. Anak bungsu dari empat bersaudara ini mengaku tidak pernah mengirimkan pesan singkat ancaman kepada keluarga ataupun teman MYR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com