Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puslabfor Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan Camry

Kompas.com - 03/04/2013, 15:42 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memeriksa mobil Toyota Camry bernomor polisi B 1596 KV yang mengalami kecelakaan di Tol TB Simatupang, pada Sabtu (30/3/2013) lalu. Dalam pemeriksaan itu, kepolisian mengundang pihak Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Toyota untuk membantu menyelidiki penyebab kecelakaan yang menewaskan dua penumpangnya.

"Hari ini Puslabfor Polri memeriksa mobil Camry. Dari ATPM juga diundang untuk memberikan masukan. Nanti hasil penelitian akan dikaitkan dengan (hasil dari) Puslabfor," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (3/4/2013).

Rikwanto menjelaskan, tim Puslabfor Polri melakukan penyelidikan untuk mengetahui sejauh mana kecepatan mobil saat peristiwa kecelakaan, benturan saat mobil menabrak pembatas jalan, dan juga penyebab kedua korban sampai terlempar dari kendaraan saat peristiwa kecelakaan terjadi. Penyelidikan itu dimaksudkan untuk melengkapi berkas kasus kecelakaan tersebut.

"Pemeriksaan meliputi kelengkapan kendaraan, safety belt, posisi penumpang di sekitar TKP, siapa yang memegang kemudi. Jadi rangkaian peristiwa sebelum dan sesudah kecelakaan," ujar Rikwanto.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalulintas tunggal terjadi di Tol TB Simatupang, kilometer 25+400 arah timur Pasar Minggu. Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpangnya, Yasir Lutfi Marfadi (30) dan Winda Angraini (25), tewas dalam kejadian itu. Winda ditemukan petugas dalam kondisi mengenaskan. Ada bekas terlindas pada tubuh korban.

Dari mobil Camry tersebut, petugas mendapati narkoba jenis sabu sebanyak 6 paket dengan berat bruto sebanyak 5 gram. Ditemukan juga alat timbang sabu merek LS50 1 unit, cangklong sebanyak 2 buah, bong yang merupakan alat hisap sabu sebanyak 3 buah, korek api dua buah, voltaren 1 butir, simcard 3 buah, dan kartu memori 1 buah. Selain itu, 29 butir pil penenang jenis Dumolid yang masuk psikotropika golongan empat dan dua buah sangkur juga ditemukan di dalam mobil.

Berita terkait, baca :

KECELAKAAN CAMRY DAN NARKOBA

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com