Dinkes DKI: RSHB Sudah Benar

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Dien Emawati menegaskan, Rumah Sakit Harapan Bunda tidak melakukan malapraktik pada Edwin Tilomthy Sihombing (2,5 bulan).

"Rumah sakit sudah benar mengikuti SOP," tegas Dien saat ditemui wartawan dalam acara pencanangan pasar bebas dari bahan berbahaya di Pasar Cibubur, Jumat (19/4/2013) pagi.

Dien melanjutkan, telunjuk kanan Edwin bengkak sehingga lama kelamaan jaringan kulitnya mati. Pihak rumah sakit, lanjut Dien, merekomendasikan kepada orangtua Edwin melakukan perawatan lanjutan. Namun, orangtua Edwin memutuskan untuk pulang.

"Sebenaranya SOP benar. Saya minta dalam mediasi, pihak RS harus menanggung.  Mudah-mudahan tidak ada seperti itu lagi," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, Edwin bayi berusia 2,5 bulan terpaksa kehilangan separuh jari telunjuk kanannya setelah digunting dokter RS Harapan Bunda. Orangtua pun menduga kuat adanya kesalahan penanganan oleh salah satu dokter rumah sakit kepada bayi pertamanya tersebut.

Namun, dalam pertemuan terakhir Selasa, 17 April 2013, rumah sakit bersedia menanggung perawatan Edwin hingga sembuh dengan dirujuk ke Paviliun Kencana RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo), Jakarta Pusat. Dengan demikian, disepakati tidak ada lagi upaya hukum yang ditempuh oleh orangtua Edwin.