Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marzuki Alie: SBY Suruh Saya Jadi Capres

Kompas.com - 23/04/2013, 16:44 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie menyatakan siap maju dalam konvensi calon presiden yang akan digelar Demokrat pada Juni mendatang. Ia mengatakan, kesiapannya didasari adanya restu dari Ketua Umum sekaligus Ketua Majelis Tinggi Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. 

"Saya mau ikut konvensi. Saya kan dipesan oleh beliau (SBY) agar langsung mempersiapkan diri dengan baik. Saya percaya itu serius menyuruh karena ada empat SMS lebih dari SBY dan berbagai forum sering ngomong," ujar Marzuki, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/4/2013).

Marzuki mengaku mendapatkan pesan singkat dari SBY itu pada tanggal 12 April 2013. Isi pesan singkat SBY kepada Marzuki ialah "Berkaitan dgn plenarry dan konvensi PD, Saya berharap pak marzuki bs mengikutinya dan mempersiapkan dgn baik". Ketika mendapat pesan itu, menurut Marzuki, ia hanya menjawabnya secara normatif. 

Sebelum pesan singkat itu, Marzuki menambahkan, ia pernah mendapatkan pesan singkat dari SBY dengan redaksional yang berbeda. Namun, pesan yang dikirimkan SBY itu dianggapnya sebagai sinyal restu. Sejauh ini, dari kalangan internal Demokrat, baru Marzuki yang menyatakan siap maju.

"Kalau Demokrat kelihatannya cuma ke saya. Tapi, belum tahu," kata Ketua DPR ini.

Sementara itu, dari kalangan eksternal, menurutnya, ada sejumlah nama yang tertarik ikut bertarung di konvensi, di antaranya mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman, dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.

Seperti diberitakan, Partai Demokrat menyatakan akan menggelar konvensi pada Juni 2013 ini. Konvensi dilakukan untuk menjaring selebar-lebarnya kandidat calon presiden. Pada bulan itu, seluruh kandidat akan mendaftar. Setelah itu, ada rangkaian proses yang dilakukan, seperti pemaparan visi dan misi serta debat calon. Partai ini baru akan menetapkan calon presiden yang akan diusungnya setelah pemilihan legislatif tahun 2014.

Ikuti berita-berita terkait dalam topik:
Geliat Politik Jelang 2014
Krisis Demokrat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

    Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

    Nasional
    Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

    Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

    Nasional
    Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

    Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

    Nasional
    PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

    PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

    Nasional
    Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

    Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

    Nasional
    Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

    Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

    Nasional
    Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

    Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

    Nasional
    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Nasional
    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

    Nasional
    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Nasional
    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Nasional
    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Nasional
    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com