Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Lokasi Unjuk Rasa 1.500 Buruh di Bandung

Kompas.com - 30/04/2013, 20:52 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Jumlah buruh di Bandung yang akan berunjukrasa memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day pada 1 Mei, diperkirakan 1.500 orang.

Massa yang tergabung dalam organisasi buruh akan berdemonstrasi di tiga titik utama di Kota Bandung, yakni Gedung Sate di Jalan Dipenogoro, Pengadilan Hubungan Industrial di Jalan Soekarno Hatta dan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Barat.

Hal itu diungkapkan Kabag Ops Polrestabes Bandung AKBP Diki Budiman kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Selasa (30/4/2013) malam.

"Dimungkinkan Gedung Sate akan menjadi titik utama," kata Diki.

Diki mengatakan, sekitar 1.400 buruh akan melakukan aksi di Gedung Sate. Mereka tergabung dalam organisasi buruh seperti Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) dan Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPMI). Sedangkan sekitar 150 buruh dari Konfederasi Serikat Nasional (KSN) akan berunjukrasa di depan Pengadilan Hubungan Industrial (PHI), dan sisanya di Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Barat.

Adapun tuntutan para buruh ini antara lain penghapusan outsourcing, pendorongan RUU BPJS atau undang-undang jaminan sosial, penghapusan kontrak dan penetapan 1 Mei menjadi hari libur nasional.

Diperkirakan massa akan mulai melakukan aksinya dari pukul 09.00 WIB. Polisi sudah menyiapkan berbagai persiapan untuk mengamankan hal-hal yang tidak diinginkan pada saat berjalannya aksi unjuk rasa.

Sementara untuk pengalihan arus juga dimungkinkan jika massa buruh membeludak. "Kami sudah melakukan berbagai macam persiapan, barangkali ada hal-hal yang tidak diinginkan dalam aksi unjuk rasa tersebut," pungkas Diki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com