Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenhub: Monorel Bandara Soetta Beroperasi pada 2015

Kompas.com - 06/05/2013, 20:15 WIB

MADIUN, KOMPAS.com - Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono memastikan bahwa monorel automated people mover (APM) rute Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, mulai beroperasi pada tahun 2015.

Bambang mengatakan, pengoperasian monorel itu akan berjalan setelah pembangunan stasiun kereta api bandara selesai, yakni pada 2014. "Kami meminta untuk selesai pada kuartal II 2014," kata Bambang sebagaimana dikutip Antara seusai acara penandatanganan kesepakatan awal untuk konsorsium monorel BUMN di Madiun, Jawa Timur, Senin (6/5/2013).

Menurut Bambang, kereta api bandara akan terintegrasi dengan monorel APM bandara. Dia menyatakan, tidak tertutup kemungkinan APM nantinya bisa dioperasikan tanpa awak.

Ia menyebutkan, pengerjaan monorel bandara merupakan pengembangan bandara yang akan ditangani oleh Angkasa Pura 2 dan BUMN yang ditunjuk. Untuk membangun APM rute bandara tersebut, diperlukan dana sebesar Rp 2,5 triliun yang dibiayai oleh konsorsium BUMN.

Ada tiga tahap yang dilalui dalam pembangunan kereta api bandara, yakni jalur rel dari Jakarta hingga Tangerang yang telah selesai dibangun oleh pemerintah pada 2012. Bambang menyampaikan, jalur rel Jakarta-Tangerang dobel trek ini telah selesai dibangun oleh pemerintah pada 2012. "Tinggal sinyalnya yang belum selesai," katanya.

Tahap berikutnya adalah pembangunan jalur rel dari Batu Ceper menuju bandara yang akan dibangun oleh PT KAI dan saat ini masih dalam proses tender. Tahap terakhir adalah pembangunan stasiun bandara yang akan dikerjakan oleh Angkasa Pura 2. Rute kereta api bandara akan melewati beberapa stasiun, yakni Manggarai, Dukuh Atas, Duri, Batu Ceper, lalu masuk ke bandara.

Hari ini pemerintah melakukan penandatanganan kesepakatan awal untuk konsorsium monorel BUMN antara PT Adhi Karya, PT Inka, PT Jasa Marga, PT LEN Industri, PT Telkom, dan PT Angkasa Pura 2.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com