Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hapus KRL Ekonomi, PT KAI Mohon Pengertian

Kompas.com - 07/05/2013, 10:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT KAI menyadari bahwa penghapusan Kereta Rel Listrik (KRL) ekonomi akan mengundang protes para penggunanya. Namun, Kepala Humas PT KAI Sukendar Mulya memohon pengertian atas kebijakan tersebut.

"Jadi untuk demo itu memang ada ekses, ada yang tidak puas. Kami mohon pengertian, demi kepentingan bersama, ini memang berat," ujar Kahumas PT KAI DAOP I Sukendar Mulya, Selasa(7/5/2013).

Sukendar mengatakan, usia KRL ekonomi sudah sangat tua dan harus diganti untuk keselamatan bersama seluruh pengguna jasa kereta api. Jadi, lanjut Sukendar, nanti penumpang bisa menggunakan commuter line.

"Coba kita kondisikan seperti itu untuk keselamatan bersama," katanya.

Untuk penerapan kebijakan ini, belasan polisi tampak berjaga-jaga di hampir semua stasiun sepanjang jurusan Tanah Abang-Serpong. Mereka mendengar isu demonstrasi pengguna KRL ekonomi di Stasiun Sudimara, sebagian di Jurang Mangu dan Pondok Ranji, serta Stasiun Kebayoran. Penghapusan KRL ekonomi berlaku di dua rute, yakni Tanah Abang-Serpong dan Tanah Abang-Bogor. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com