Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Bupati Bogor Mangkir Panggilan Polda Jabar

Kompas.com - 24/05/2013, 15:43 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman mangkir dari panggilan Ditreskrimum Polda Jabar yang dijadwalkan Kamis (23/5/2013) pukul 10.00 WIB. Sedianya, Karyawan akan diperiksa terkait dugaan penyebaran video pornografi politikus PDI-P.

Polda Jabar kemudian memberikan kesempatan kepada Karyawan untuk datang pada hari yang sama hingga pukul 16.00 WIB. Namun hingga kini, yang bersangkutan belum juga hadir.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, dengan tidak datangnya Karyawan pada panggilan pertama, pihaknya memberikan kesempatan dalam tenggang waktu satu minggu untuk jadwal pemeriksaan ulang.

"Kita beri waktu satu minggu untuk jadwal ulang pemeriksaan. Kalau dalam waktu satu minggu enggak juga hadir, kita akan buat panggilan kedua," tegas Martinus saat dihubungi, Jumat (24/5/2013).

Menurut Martinus, pemanggilan kedua dijadwalkan pada Senin (27/5/2013). Martinus menambahkan, sampai sejauh ini, polisi belum menerima kabar atas keberadaan Karyawan.

"Tidak diketahui keberadaannya di mana, yang bersangkutan belum memberikan kabar," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Karyawan diduga menyebarkan video porno politikus PDI-P sehingga dijerat Pasal 29 Undang-Undang No 44 tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman 12 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com