Saksi: Tito Ditembak Saat Situasi Ramai

JAKARTA, KOMPAS.com — Tito Refra Kei ditembak mati orang tak dikenal di sebuah warung rokok di jalan Titian Indah Raya, RT 03 RW 11 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (31/5/2013), sekitar pukul 20.00 WIB.

Ipeh (33), warga yang rumahnya hanya belasan meter dari lokasi, menuturkan situasi saat penembakan lingkungan sekitar masih cukup ramai. "Waktu itu masih ramai. Orang masih pulang kerja," kata Ipeh, Sabtu (1/6/2013).

Ipeh mengaku tidak menyangka pelaku bisa melakukan aksinya saat situasi seperti itu. Setelah peristiwa penembakan berlangsung, beberapa rekan Tito yang selamat berlari berhamburan. "Yang lagi main (kartu) di situ teriak 'ada penembakan'. Semua pada lari," ujar Ipeh.

Menurut keterangan Ipeh, saat kejadian dirinya berada tidak jauh dari lokasi. Tiba-tiba terdengar suara letusan sebanyak dua kali dari warung rokok tempat Tito tengah bermain kartu bersama teman-temannya.

Berdasarkan informasi yang didapatnya, pelaku yang beraksi saat kejadian diduga lebih dari satu orang. "Katanya dua orang, satu nunggu di motor, satu lagi yang nyamperin," ujar Ipeh.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari kepolisian mengenai jumlah pelaku maupun dugaan motif penembakan tersebut.

Ipeh memperkirakan pelaku kemudian berlari ke arah gang kecil di samping warung rokok, yang memiliki akses ke kompleks Perumahan Harapan Jaya. Menurut Ipeh, bila pelaku kabur melalui Jalan Titian Indah Raya, maka warga bisa dengan mudah menangkapnya.

Menurut informasi yang diperoleh di lokasi, pelaku tak dikenal dengan memakai helm dan mengenakan jaket mendekati Tito dan rekannya yang tengah bermain kartu di lokasi kejadian. Pelaku kemudian menembak Tito beserta pemilik warung hingga kedua korban tewas.

Dalam kejadian itu pelaku melepaskan tembakan dua kali kepada korban. Setelah melakukan aksinya pelaku kemudian melarikan diri. Sementara itu, dari lokasi kejadian polisi menemukan satu proyektil dan satu selongsong peluru.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, aparat kepolisian dari Polres Bekasi Kota tengah berjaga dan menutup akses masuk jalan. Lokasi penembakan itu sendiri sudah diberi garis polisi. Menurut informasi di lapangan, rencananya petugas akan kembali melakukan olah TKP kembali.