Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Plastik, Kesadaran Masyarakat Paling Penting

Kompas.com - 06/06/2013, 00:20 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengelola mal Grand Indonesia menyediakan tas daur ulang untuk pengunjung. Hal ini merupakan tanggapan terhadap imbauan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, yaitu supaya pusat perbelanjaan mengurangi penggunaan kantong plastik untuk mendukung program satu bulan tanpa kantong plastik. 

"Di dua supermarket yang ada, yaitu Food Hall dan Ranch Market, kita sudah menyediakan tas daur ulang kepada pengunjung," kata Public Relations Officer dari Grand Indonesia Shopping Town, Devyani Anggrainy, Rabu (5/6/2013).

Namun, Devyani mengatakan, hal yang sangat dibutuhkan untuk mengurangi penggunaan kantong plastik adalah kesadaran masyarakat. Itulah sebabnya, lanjut Devyani, pengelola mal Grand Indonesia belum menerapkan larangan kantong plastik atau kebijakan untuk menjual kantong plastik kepada pengunjung.

"Kita juga ada imbauan untuk mengedukasi semua pengunjung, tetapi tetap semua bergantung pada pengunjung. Enggak semua orang yang bawa atau mau menggunakan tas daur ulang," jelasnya.

Untuk di mal Grand Indonesia sendiri, menurut Devynani, sudah banyak toko selain supermarket yang sudah lama tidak menggunakan kantong plastik.

"Untuk (tempat-tempat) fashion atau barang-barang lainnya, kebanyakan sudah menggunakan paper bag," papar Devyani.

Kegiatan Satu Bulan Tanpa Kantong Plastik adalah kegiatan yang dicanangkan oleh Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik, yaitu suatu gerakan yang terbentuk di awal 2013 oleh sejumlah komunitas, organisasi, maupun individu yang aktif bergerak di bidang penyelamatan lingkungan seperti Change.org, Ciliwung Institute, Earth Hour Indonesia, Greeneration Indonesia, LeafPlus, Plastik Detox, Si Dalang ID, dan The Body Shop Indonesia.

Dengan program itu, masyarakat diharapkan semakin sadar lingkungan, mengingat kantong plastik adalah barang sekali pakai, padahal alam butuh waktu ratusan tahun untuk mengurainya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com