Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Nilai Harga Tiket PRJ Terlalu Mahal

Kompas.com - 07/06/2013, 19:32 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menilai harga tiket masuk Pekan Raya Jakarta (PRJ) yaitu Rp 25.000-Rp 30.000, terlalu mahal sehingga PRJ tak bisa dinikmati oleh masyarakat dari semua kelas ekonomi.

Ia juga mempertanyakan kebijakan pengelola PRJ, PT JIExpo, yang memberlakukan tiket masuk kepada staf Pemprov DKI Jakarta, mengingat Pemprov DKI Jakarta memiliki saham sebesar 13,1 persen di PT JIExpo.

"Pemprov (DKI Jakarta) saja masuk juga mesti bayar. Bagaimana dong," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Jumat (7/6/2013). 

Pemprov DKI Jakarta pun berencana menggelar acara serupa PRJ di pelataran Monumen Nasional dengan konsep pesta rakyat yang bisa dijangkau sebanyak mungkin orang.

"JIExpo kalau mau bikin pameran ya silakan. Orang Jakarta berhak kok kalau mau bikin expo, ya silakan aja. Ya, kayak bikin Jakarta Great Sale saja kan," ujar Basuki.

Ahok juga mengatakan, dia jarang bertemu dengan petinggi PT JIExpo sehingga tak bisa berdiskusi langsung mengenai pengelolaan PRJ. Menurut Ahok, dia bertemu petinggi PT JIExpo hanya ketika pembagian dividen di Balaikota Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Saya itu masuk ke wilayahnya mereka saja baru sekali, pas mereka bagi dividen. Itu saja saya sudah setengah marah-marah karena dividennya kecil," kata Basuki.

Dalam pembagian keuntungan itu, Pemprov DKI Jakarta menerima Rp 1,7 miliar, sementara PT JIExpo menerima Rp 10 miliar. 

PT JIEXpo merupakan perusahaan pengelola arena PRJ Kemayoran sejak 2003, sekaligus penyelenggara Jakarta Fair.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com