Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Siapkan Postur APBNP Tandingan

Kompas.com - 14/06/2013, 14:03 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan Bambang Wuryanto mengatakan, pihaknya menolak rancangan APBN Perubahan 2013 yang disusun oleh pemerintah. Secara resmi, keputusan itu akan disampaikan dalam rapat paripurna yang digelar DPR pada awal pekan depan.

Bambang menyampaikan, banyak alasan yang melatarbelakangi penolakan pada rancangan APBNP tersebut, dan sebagian kecilnya terkait dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Atas dasar itu, di hari yang sama juga akan disampaikan postur APBNP 2013 versi PDI-P.

Dibuatnya postur anggaran versi PDI-P merupakan bentuk penolakan partai tersebut pada postur anggaran versi pemerintah, meski di sisi lain partai itu mengaku siap bila postur anggaran yang dibuatnya tidak disetujui dalam rapat paripurna.

"Kita punya postur sendiri, tentu tidak setuju (dengan postur pemerintah). Tetapi, di DPR, PDI-P tidak sendiri. Kalau kita mengalami kekalahan, di sini kita kalah tetapi kita tidak anarkis. Nanti Senin kita jelaskan secara komprehensif," kata Bambang seusai memimpin rapat fraksi di Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat (14/6/2013).

Secara terpisah, Ketua DPR RI Marzuki Alie mengaku akan memimpin rapat paripurna yang membahas APBNP 2013 pada Senin (17/6/2013). Rapat digelar setelah diagendakan oleh Badan Musyawarah, dan Rancangan APBNP 2013 disetujui oleh Badan Anggaran.

"Pokoknya Senin itu kita paripurna, pokoknya paripurna-lah. Hasilnya bagaimana kan belum tahu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com