Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Jokowi Umumkan Hasil Lelang Jabatan Via Internet

Kompas.com - 26/06/2013, 17:49 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan mengumumkan hasil uji kompetensi dan promosi terbuka untuk jabatan lurah dan camat DKI Jakarta di situs web BKD DKI Jakarta pada Kamis (27/6/2013) besok. Namun, ia belum memutuskan kapan akan melantik camat dan lurah baru.

"Iya, besok diumumkan," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta Pusat, Rabu (26/6/2013) sore.

Sementara itu, Kepala Bagian Penilaian Kompetensi Biro Pembinaan dan Karier Sumber Daya Manusia Polri Komisaris Besar Untung Leksono mengatakan, jumlah peserta yang lolos tes tahap pertama lelang jabatan lurah dan camat sebanyak 498 orang. Jumlah itu terdiri dari 129 calon camat dan 369 calon lurah. Sementara 482 orang lainnya dinyatakan tidak lulus seleksi untuk kedua jabatan itu.

Jumlah peserta tes untuk posisi camat sebanyak 287 orang, tetapi lima orang tidak hadir pada saat seleksi tahap pertama. Dari jumlah tersebut, peserta yang lolos ke tahap selanjutnya berjumlah 129 orang, sementara 153 lainnya tak memenuhi syarat.

"Untuk camat, yang memiliki nilai outstanding ada 7 dari 129 orang. Yang nilainya rata-rata ada 122 orang. Tidak memenuhi syarat ada 153," ujar Untung.

Sementara itu, ada 693 orang yang mendaftar untuk lelang jabatan untuk posisi lurah. Dari jumlah itu, 670 orang hadir pada tes tahap pertama. Dari jumlah itu, ada 369 orang dinyatakan lulus.

Dari 693 orang peserta lelang jabatan untuk posisi lurah, yang hadir dalam tes tahap pertama berjumlah 670 orang. Dari jumlah tersebut, peserta yang lolos seleksi tahap pertama berjumlah 369 orang, dengan catatan 71 orang lulus dengan nilai outstanding dan sisanya lulus dengan nilai rata-rata.

Menurut Untung, camat dan lurah yang lolos uji kompetensi dan promosi terbuka tahap pertama itu berhak melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni tahap wawancara dan uji publik, dan setelahnya akan dipertimbangkan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

    Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

    Megapolitan
    Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

    Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

    Megapolitan
    Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

    Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

    Megapolitan
    Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

    Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

    Megapolitan
    Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

    Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

    Megapolitan
    Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

    Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

    Megapolitan
    Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

    Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

    Megapolitan
    Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

    Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

    Megapolitan
    Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

    Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

    Megapolitan
    Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

    Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

    Megapolitan
    Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

    Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

    Megapolitan
    Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

    Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

    Megapolitan
    Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

    Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

    Megapolitan
    Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

    Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

    Megapolitan
    Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

    Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com