Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seperti Jokowi, Abang None Juga "Blusukan"

Kompas.com - 02/07/2013, 12:08 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budiman menegaskan, peserta Abang None Jakarta tahun 2013 bukan sekadar pajangan. Mereka memiliki tanggung jawab besar dalam mengawal kelestarian kebudayaan Betawi dan mengikuti kegiatan blusukan.

"Sejak puluhan tahun lalu, Abang None itu sering dibilang pajangan. Loh kok pajangan, ya bukan," ujarnya di Balaikota Jakarta, Selasa (2/7/2013) pagi.

Arie menyatakan, setiap finalis Abang None memiliki latar belakang keterampilan. Dari keterampilannya itu, mereka dibekali sejumlah wawasan lain, misalnya sejarah dan budaya Betawi, tata pemerintahan DKI Jakarta, teknik komunikasi, protokoler, dan sejumlah bidang lain. Arie menambahkan, Abang None juga telah melakukan kegiatan blusukan ke masyarakat, layaknya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Mereka antara lain menyelenggarakan jelajah museum bagi anak-anak, pengobatan gratis bagi warga miskin, dan sunatan massal.

"Hanya memang itu kurang dipublikasikan. Oleh sebab itu, masyarakat sering bilang Abang None itu pajangan, padahal jelas bukanlah," ujarnya.

Arie mengakui, keberhasilan pengembangan di bidang pariwisata memang merupakan upaya kolektif dari seluruh stakeholder. Abang None merupakan salah satu garda depan pengembangan pariwisata itu.

"Abang None itu juru bicara, lebih fresh kalau yang muda. Mereka dibekali teknik komunikasi bagus, sangat memengaruhi wisata," ujar Arie.

Pemilihan Abang None Jakarta merupakan ajang kompetisi bakat dan intelektualitas yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam upaya melestarikan kebudayaan Betawi. Dengan tema "Abang None di Pasar Rakyat Gambir", penyelenggaraan Abang None juga bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun DKI Jakarta.

Pada tahun 2013, sebanyak 1.854 pasang peserta mendaftar di enam wilayah DKI Jakarta. Angka itu naik 21,06 persen dari tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 1.467 pasang peserta. Dari angka tersebut, diseleksi kembali hingga mendapat angka 18 pasang finalis.

Penyelenggaraan final pemilihan Abang None tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, malam final pemilihan Abang None diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Senayan. Kali ini final pemilihan akan berlangsung di plasa timur Monumen Nasional pada 3 Juli 2013. Pengunjung tidak dikenakan biaya masuk alias gratis. Sebelum acara itu, akan digelar pula Pesta Rakyat Pasar Gambir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

    Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

    Megapolitan
    Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

    Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

    Megapolitan
    Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

    Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

    Megapolitan
    Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

    Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

    Megapolitan
    Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

    Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

    Megapolitan
    Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

    Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

    Megapolitan
    Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

    Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

    Megapolitan
     Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

    Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

    Megapolitan
    Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

    Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

    Megapolitan
    Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

    Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

    Megapolitan
    Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

    Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

    Megapolitan
    Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

    Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

    Megapolitan
    Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

    Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

    Megapolitan
    Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

    Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

    Megapolitan
    Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

    Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com