JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Ignasius Jonan, penumpang KRL commuterline harus menggunakan tiket multitrip jika stok tiket elektronik single trip sudah habis. Stok e-ticket sekali perjalanan menipis karena banyak yang hilang.
Jonan mengatakan, jumlah tiket single trip yang hilang dalam sepekan pemberlakuannya telah mencapi 700.000 lembar dari total 1,1 juta lembar tiket. Untuk mengadakan kembali tiket tersebut, diperlukan biaya sebesar Rp 3 miliar dan waktunya cukup lama.
"Persoalannya bukan Rp 3 miliar, tapi pengadaan 700 ribu tiket bisa 2 sampai 3 bulan," ujar Jonan dalam jumpa pers di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (7/7/2013).
Ia menyebutkan, stok e-ticket untuk sekali perjalanan itu sudah habis. Oleh karena itu, penumpang harus multitrip untuk menikmati perjalanan kereta komuter. "Kalau habis semua penumpang harus beli kartu multitrip," ujarnya.Tiket single trip hilang akibat kelalaian petugas kereta dan penumpang yang membawa pulang tiket tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.