Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Lo Kira Gampang Jadi Firaun? Hahaha...

Kompas.com - 15/07/2013, 17:14 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Saat melakukan unjuk rasa, PKL Pasar Tanah Abang yang menolak dipindahkan ke Blok G menyebut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama seperti Firaun. Hal itu malah membuat tertawa wakil Jokowi tersebut.

"Hah? Ya, bagus dong. Hahaha. Sekarang begini deh, emang lo kira gampang dilahirkan jadi Firaun?" kata Basuki di Balaikota Jakarta, Senin (15/7/2013).

Menurut Basuki, rata-rata PKL yang menolak dipindahkan ke Blok G adalah yang tidak memiliki KTP Jakarta sehingga Basuki tidak peduli jika mereka menolak berdagang di Blok G.

"Sekarang, dia PKL-nya KTP DKI atau non-DKI? Non kan. Enggak ada yang menyuruh mereka berdagang di sini. Makanya jangan berlagak di sini," tegas Basuki.

Rencananya, PKL Tanah Abang akan direlokasi ke Blok G Tanah Abang untuk meminimalisasi kemacetan di kawasan itu. Pemprov DKI memprioritaskan PKL ber-KTP DKI. Apabila masih ada ruangan atau kios yang tersedia, maka DKI akan mengundi PKL non-DKI masuk ke Blok G Pasar Tanah Abang. Pemprov DKI juga akan menyegel kantor ekspedisi yang diduga menjadi salah satu sumber kemacetan daerah tersebut.

Sekadar informasi, dalam aksi yang ditunjukkan para PKL Tanah Abang, mereka menuntut jaminan dari Jokowi-Basuki untuk tetap mendapatkan keuntungan jika dipindahkan ke Blok G Tanah Abang. Seorang PKL, Aminah, bahkan meledek Basuki yang sikapnya dianggap sangat sewenang-wenang dengan PKL.

"Sikap Ahok sama dengan Firaun," cetusnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com