Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Jenazah Perempuan di Kebayoran Lama Terungkap

Kompas.com - 20/07/2013, 02:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Misteri tentang jenazah perempuan yang ditemukan di Hotel Central Boutique, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada 27 Juni 2013 akhirnya terungkap.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari kisah perselingkuhan antara tersangka pelaku yang berinisial BA (32) dan korban yang berinisial R (28).

Keduanya terlibat percekcokan mengenai hubungan keduanya di kamar 403 Hotel Central Boutique, Kebayoran Lama, pada 26 Juni 2013. BA membunuh R karena R mengancam akan mengadukan soal hubungan mereka kepada istri BA.

"Keduanya sudah memiliki pasangan dan hubungan perselingkuhan keduanya telah berlangsung sejak Desember 2012 lalu," ucapnya.

"Untuk menghilangkan jejak, tersangka memindahkan korban ke kamar mandi ballroom hotel yang berjarak sekitar 15 meter dari kamar 403. Setelah itu pelaku meninggalkan mayat korban dan melarikan diri, selanjutnya mayat korban ditemukan pada keesokan harinya pada 27 Juni," jelasnya.

Sementara itu, Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan Komisaris Noviana Tursanurohmad menjelaskan, setelah pelaku membunuh, pelaku juga mengambil barang milik korban seperti telepon seluler dan sebuah sepeda motor Mio.

"Handphone korban dibuang oleh pelaku saat melarikan diri ke Palembang, namun SIM card-nya disimpan pelaku. Kemudian pelaku lari ke Yogyakarta dan akhirnya kembali lagi ke Cibitung," ucapnya.

Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku pada Kamis (18/7/2013) sekitar pukul 09.00 WIB. Polisi mengetahui lokasi keberadaan pelaku setelah melacak nomor SIM card korban yang masih ada di pelaku.

"Pelaku akan dikenai Pasal 338 mengenai pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara," terang Noviana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com