JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Joko Widodo menyiapkan sebuah kejutan bagi pedagang kaki lima (PKL) Pasar Bendungan Hilir, Jakarta Pusat. Namun, ia merahasiakan kejutan tersebut.
"Nanti, pasti saya akan ngomong apa adanya," ujarnya di Balaikota, Jakarta, Rabu (11/9/2013).
Mantan Wali Kota Surakarta tersebut hanya menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta akan bekerja sama dengan pihak swasta untuk menata pasar yang lebih dikenal dengan sebutan Pasar Benhil itu.
Nantinya, lanjut Jokowi, pasar itu akan dibongkar terlebih dahulu, kemudian dibangun ulang dengan desain tertentu. Pada pedagang pun diberikan tempat di lantai satu dan lantai dua, sedangkan lantai di atasnya untuk kamar hotel.
"Benhil itu mau kita bangun menjadi sebuah pasar tradisional, tetapi dengan manajemen yang modern. PKL juga masuk, sehingga jadi bersih," ujarnya.
Soal apa kejutan bagi para pedagang, Jokowi minta agar bersabar. Yang penting, pihaknya melalui Dinas KUKMP (Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan) dan PD Pasar Jaya telah melakukan pendataan berapa jumlah pedagang di sana.
"Pokoknya nanti lihat saja," lanjut Jokowi.
Penataan Pasar Benhil pertama kali diungkapkan Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama. Dia mengatakan, rencana itu sebenarnya telah disetujui sejak era Fauzi Bowo menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta 2007-2012. Kini Jokowi-Ahok tinggal merealisasikan pembangunannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.