Ketika itu Suratno dan beberapa anggota Sudin Perhubungan lainnya menggelar razia parkir liar di sepanjang Jalan Aditya Warman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tiba-tiba, Suratno dipukul oleh seseorang dari belakang dan mengenai bagian kepalanya.
Suratno sempat menoleh ke belakang dan melihat sebuah mobil melaju kencang melewatinya. Diduga pelaku pemukulan tersebut merupakan salah seorang warga yang tidak senang pentil ban mobilnya dicabut petugas.
"Untung saya pakai helm. Kalau enggak, kepala saya bocor," tutur Suratno kepada Warta Kota, Rabu (2/10/2013).
Tidak hanya dipukul, Suratno juga dicaci maki beberapa orang ibu penjemput yang mengaku sebagai istri pejabat dengan kalimat kasar. "Saya orang kaya, saya bisa tuntut kamu. Kamu jangan sembarangan sama saya, saya istri pejabat, tahu enggak kamu...," papar Suratno menirukan cacian yang diterimanya.
Suratno mengakui, semua petugas Dishub yang melakukan operasi penertiban parkir liar agak waswas juga saat berada di lapangan. Sebab, mereka sering mendapat perlawanan dari warga yang tidak senang dengan razia itu.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan Arifin HM mengatakan, petugas mengamankan 70 kendaraan yang melakukan parkir liar.
"Yang terjaring operasi milik warga yang mengantar anaknya ke Al Azhar. Ibu-ibu sempat protes kepada kami, juru parkir liarnya manggil-manggil massa. Tapi petugas beri pengertian supaya saat mengantar anaknya, orangtua diminta untuk langsung kembali pulang tanpa parkir kendaraannya di situ," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.