Rencananya, pihak keluarga akan diperiksa pada Kamis (3/9/2013) kemarin. Namun, pemeriksaan batal mengingat keluarga masih berkabung dan berada di Semarang, Jawa Tengah.
"Keluarga tidak bisa datang dengan alasan masih berkabung. Agar penyidikan berjalan cepat, tim penyidik saat ini sedang ke Semarang, ke kediaman keluarga Holly," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/10/2013).
Tim penyidik kasus tewasnya Holly Angela dan Mr X di Apartemen Kalibata City merupakan tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Selatan, dan Polsek Metro Pancoran.
Penyidikan terhadap keluarga Holly dilakukan untuk mengetahui kehidupan wanita berusia 37 tahun itu, serta mengungkap identitas Mr X yang diduga sebagai teman Holly. Holly ditemukan dalam keadaan kritis di kamar lantai sembilan Ebony Tower, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.
Holly meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Sebelumnya seorang pria yang masih belum diketahui identitasnya ditemukan tewas dengan melompat dari lantai sembilan Apartemen Kalibata City. Kuat dugaan, ada keterkaitan antara tewasnya Holly dan Mr X.
Untuk membantu polisi mengungkap identitas Mr X ini, polisi sudah menyebar sketsa wajah dan bagian tubuh Mr X. Pertama pada bagian wajahnya, kaki sebelah kanan menghadap ke samping, dan kaki sebelah kanan tampak depan.
Pada ciri-ciri yang telah disebar, Mr X memiliki tinggi badan lebih kurang 170 sentimeter, berkulit sawo matang, berambut hitam, berbadan gempal, serta memiliki tato yang melingkar di kaki kanannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.