Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesimis JLNT Tanah Abang-Kampung Melayu Bisa Urai Kemacetan

Kompas.com - 11/10/2013, 09:18 WIB
Sonya Suswanti

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca yang sampai sekarang pembangunannya belum selesai. Pembangunan yang baru berjalan sejak tahun 2010 ini dinilai warga menyumbang kemacetan di Jakarta.

Dian (33), salah seorang IT Support sebuah perusahaan swasta di Setiabudi mengatakan, tidak selesai-selesainya proyek tersebut menyebabkan arus lalu lintas selalu padat setiap harinya. Setiap kali melewati lokasi tersebut di waktu pergi (07.00-10.00) dan pulang kerja (17.00-19.00), juga waktu makan siang (12.00-13.00) selalu terlihat kemacetan.

"Pembangunan yang belum selesai membuat arus lalu lintas tersendat, kaki-kaki jembatan yang besar, katanya pembangunan selesai 2013, tapi enggak jadi-jadi," ujarnya kepada Kompas.com di Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2013).

Ia mengatakan, JLNT yang dibangun mengurangi luas jalan yang dapat di pakai di bawahnya. Ia juga pesimis, jika JLNT tersebut sudah bisa digunakan, pengemudi mau melintas di atasnya. Dia mencontohkan JLNT Antasari yang juga sering ia lewati. Menurutnya, pengemudi jarang yang mau melintas di JLNT tersebut. Akibatnya, kendaraan menumpuk di bawah.

Kemacetan akibat pembangunan JLNT yang belum selesai ini ditambah dengan banyaknya pengunjung maupun pekerja yang menuju mal-mal di lokasi tersebut. Tercatat ada beberapa mal di kawasan tersebut, seperti Ciputra World 1 Mall, Somerset Grand Citra Jakarta Mal, Ambassador Mall, ITC Kuningan, dan Kuningan City Mall.

Menanggapi kemacetan yang diakibatkan pembangunan yang belum rampung ini, Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Arifin HM mengatakan sudah berkordinasi dengan Satuan Lalu Lintas Jakarta Selatan untuk mengurai kemacetan di sepanjang JLNT.

Sebanyak 12 petugas Sudin Perhubungan ditempatkan dibeberapa titik persimpangan, yakni mulai dari persimpangan Jalan H Achmad Bakrie Timur menuju Kawasan Rasuna Epicentrum, underpass Casablanca dan flyover Sudirman, juga depan gedung Sampoerna Strategic.

Pantauan Kompas.com pembangunan JLNT Casablanca yang menghubungkan Kampung Melayu-Tanah Abang yang sebelumnya sempat tersendat diduga karena kekurangan anggaran ini sudah hampir selesai, walau masih terlihat tiang-tiang penyangga berwarna kuning menopang badan JLNT tersebut. Taman yang diciptakan di bawah JLNT sekitar 10 meter juga sudah mulai ditanami.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com