Wali Kota Jakarta Pusat Syaefullah Yusuf mengatakan, festival dan pawai ini bertujuan meningkatkan kreativitas warga Johar Baru dan mengurangi konflik antarwarga. Ia berharap, pawai kebudayaan ini memiliki nilai positif bagi warga Johar Baru.
"Acara ini untuk kebersamaan warga, supaya masyarakat berkarya jangan sampai ada keributan," ujar Syaefullah saat ditemui Kompas.com di Jalan Letjen Suprato, Cempaka Putih, Jakarta, Minggu (17/11/2013).
Di tempat yang sama, Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Pusat Sunarto mengatakan, ribuan warga terlibat dalam pawai festival kebudayaan. Tidak hanya dari sekolah, komunitas warga juga memeriahkan pawai ini.
"1500 warga Johar Baru yang terlibat dan 50 komunitas mulai dari budaya ondel-ondel, marawis, ibu-ibu PKK, karang taruna, sekolah, dan lain-lain" jelas Sunarto.
Seperti diketahui, Pemerintah Kota Jakarta menggelar Festival yang diberi nama Festival Budaya Kampung Johar Baru itu, akan berlangsung mulai pukul 07.00 hingga 22.00. Festival ini akan dimeriahkan oleh pentas seni, bazar hingga arak-arakan.
Pantauan Kompas.com, rombongan pawai berjalan sambil menampilkan aksi di sepanjang jalan Letjen Suprapto. Mulai dari remaja hingga kaum tua berpartisipasi dalam pawai Festival Budaya Johar Baru. Tidak hanya itu, sejumlah masyarakat pun antusias menghampiri rombongan pawai untuk melihat aksi yang ditampilkan di depan Hotel Grand Cempaka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.